Sahabat ARB, Sahabat Rakyat

benderaBelakangan ini, selain sibuk menghadiri kampanye terbuka Partai Golkar sebagai juru kampanye nasional (jurkamnas), saya juga sibuk menghadiri acara Sahabat ARB. Acara Sahabat ARB ini biasanya digelar di sela-sela jadwal roadshow atau kampanye terbuka saya bersama Partai Golkar.

Acara yang dibuat Sahabat ARB umumnya informal dan kreatif. Misalnya mereka membuat deklarasi, dialog, dan lain sebagainya. Kadang mereka ikut mengiringi saya di jalan, menyambut kedatangan saya, atau mengantar kepergian saya di bandara. Mereka juga sering hadir di acara kampanye terbuka Partai Golkar.

Siapa Sahabat ARB ini?

Sahabat ARB adalah sebuah wadah bagi para relawan pendukung saya. Sahabat ARB bukan organisasi struktural Partai Golkar. Dia tidak terkait langsung dengan Partai Golkar, namun memiliki tujuan yang sama dengan Partai Golkar yaitu mendukung dan mensukseskan ARB sebagai presiden Indonesia mendatang.

Sahabat ARB adalah organisasi yang dibentuk oleh masyarakat sendiri. Secara mandiri dan swadaya. Mereka berasal dari individu atau komunitas yang kemudian bergabung menjadi Sahabat ARB.

Komunitas yang bergabung cukup beragam. Ada yang dari komunitas petani, nelayan, pengemudi taksi, dari pemuda, mahasiswa, dan lain sebagainya. Ada yang berasal dari orang Golkar ada pula yang bukan orang Golkar. Orang dari partai lain pun bisa jadi anggota jika punya tujuan yang sama.

Sahabat ARB ini seperti sebuah payung. Bermacam-macam komunitas dengan namanya sendiri ada di dalamnya. Meski berbeda-beda nama dan latar belakang, semua punya satu tujuan yaitu menjadi relawan yang mendukung dan memperjuangkan ARB menjadi presiden.

Mengapa relawan pendukung ARB ini namanya Sahabat ARB? Mengapa memakai nama sahabat, bukan pendukung, atau relawan, dan lain sebagainya?

Nama sahabat sengaja dipakai karena terasa lebih setara. Sahabat terasa lebih dekat dan akrab. Karena kedekatan dan keakraban itulah yang saya inginkan dari para Sahabat ARB.

Kita semua tahu arti seorang sahabat. Sahabat tidak sekedar teman. Sahabat rela berjuang bersama. Sahabat ada saat senang dan susah. Sahabat juga tidak hanya memberikan dukungan dan pujian, tapi ikut mengingatkan kalau kita salah.

Karena itu Sahabat ARB ini akan selalu mendampingi saya, membesarkan hati saya, dan membantu saya dalam menghadapi Pileg dan Pilpres 2014. Mereka akan bekerja dengan caranya masing-masing untuk memenangkan ARB. Bukan demi kuasa, tapi demi cita-cita bersama untuk mewujudkan Indonesia yang maju dan sejahtera.

Lebih dari itu, saya selalu berpesan agar Sahabat ARB bisa jadi pemecah masalah. Harus ikut berkontribusi memecahkan masalah bangsa. Sahabat ARB harus bisa memberikan solusi atas masalah yang dihadapi rakyat. Sahabat ARB harus jadi bagian dari solusi bukan bagian dari persoalan.

Tujuan saya maju sebagai capres adalah untuk menyelesaikan masalah bangsa. Karena itu Sahabat ARB yang ingin mensukseskan saya jadi presiden juga harus berbuat serupa, yaitu sebagai pemecah masalah.

Sahabat ARB tidak boleh ikut-ikutan orang-orang yang selama ini menjelek-jelekkan Indonesia terkait banyaknya masalah yang ada. Justru dengan banyaknya masalah, maka tugas kita adalah mencari penyelesaiannya. Seperti yang sering saya pesankan: Kalau tiba datangnya malam jangan mengeluh akan datangnya malam itu, tapi kita nyalakan pelita untuk meneranginya.

Sahabat ARB bersama saya harus menyibukkan diri bekerja untuk rakyat. Sahabat ARB yang berasal dari rakyat juga harus menjadi sahabat rakyat. Seperti slogan yang kerap diteriakkan: Sahabat ARB, Sahabat Rakyat.

Melalui tulisan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih untuk semua relawan Sahabat ARB dari mana dan di mana pun anda berada. Terima kasih telah ikut bekerja bersama saya.

Jangan pernah lelah. Perjuangan masih panjang. Mari terus berjuang untuk cita-cita kita bersama: Indonesia yang maju dan sejahtera.

  1. No comments yet.

  1. No trackbacks yet.